Senin, 22 Januari 2018

Mendapatkan Emergency Fund dengan Cara yang Tepat

Seringkali saat gajian kita pakai untuk keperluan sehari-hari, membayar hutang (jika ada), untuk berinvestasi, menabung, ataupun untuk having fun. Terkadang kita lupa untuk menyisihkan sebagian dari penghasilan untuk dana darurat.


Lalu, apakah yang dimaksud dengan dana darurat (emergency fund) ?
Dana darurat merupakan dana yang disiapkan secara terpisah untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang tidak terencana atau bersifat darurat. Dana darurat memiliki fungsi manajemen risiko untuk risiko-risiko yang mungkin terjadi dalam jangka pendek.
1.  Pengganti pendapatan apabila seseorang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang tiba-tiba. Dana darurat diharapkan dapat menanggung biaya hidup orang tersebut selama beberapa waktu sampai dirinya mendapatkan pekerjaan yang baru.
Apabila Anda menyiapkan dana darurat, pastikan bahwa Anda mudah mengambil dana tersebut jika sewaktu-waktu dibutuhkan. Anda dapat mempertimbangkan bank dengan cabang dan jaringan ATM yang luas di lokasi Anda. Ingat, belum tentu bank dengan jaringan ATM yang luas di Indonesia tersedia di lokasi Anda. Jadi, coba sesuaikan domisili Anda dengan bank yang ada di sekitar Anda.
Apabila Anda bekerja di lepas pantai atau daerah pedalaman yang jarang sekali terdapat ATM maupun akses perbankan, Anda dapat mempertimbangkan menyiapkan dana darurat dalam bentuk cash (tunai).
Dalam menyiapkan dana darurat, pastikan bahwa Anda menyimpan dana darurat Anda di instrumen yang tingkat keamanannya paling tinggi, misalnya produk perbankan (tabungan atau deposito). Jika Anda merasa dana darurat Anda cukup besar jika hanya ditempatkan di deposito/perbankan, Anda juga dapat mempertimbangkan untuk melakukan diversifikasi ke instrumen likuid lainnya seperti reksadana pasar uang atau mungkin logam mulia seperti emas.

Fungsi dana darurat :
2. Cadangan dana apabila seseorang ingin berpindah kuadran dari karyawan menjadi seorang pengusaha. Misalnya, seseorang yang sudah berkeluarga memutuskan untuk keluar dari pekerjaannya sambil merintis bisnis barunya. Untuk merintis bisnis baru, beberapa orang ada yang memilih untuk keluar dari pekerjaannya agar lebih fokus di usaha yang akan dirintis. Artinya, orang tersebut membutuhkan dana darurat yang besarnya disesuaikan dengan keyakinan orang tersebut kira-kira berapa lama bisnisnya dapat menghasilkan arus kas pertama sejak mulai beroperasi.
3. Biaya kesehatan jangka pendek (sakit ringan/rawat jalan/rawat inap ringan), risiko kecelakaan ringan di jalan, atau misalnya pemenuhan kebutuhan biaya bila ada anggota keluarga yang meninggal.
4. Dapat digunakan untuk risiko kecil kerusakan harta benda (misalnya mobil yang terserempet atau kecelakaan kecil) serta kebutuhan-kebutuhan mendadak lainnya dalam jangka pendek.
Dana darurat WAJIB dipisahkan di rekening tersendiri dan TIDAK BOLEH DIGUNAKAN apabila tidak ada kebutuhan yang sifatnya darurat. Besarnya dana darurat bagi setiap orang berbeda-beda tergantung dari situasi masing-masing orang.
Apabila Anda masih single, rule of thumb kebutuhan dana darurat MINIMAL berkisar antara 3x-4x pengeluaran sehari-hari. Artinya, kalau pengeluaran bulanan Anda 5 juta/bulan, Anda harus menyiapkan dana darurat sebesar 15-20 juta dalam rekening yang terpisah.
Bagi  yang baru saja menikah dan dikaruniai 2 orang anak, sedikitnya Anda menyediakan dana darurat sebesar 6x pengeluaran bulanan. Jika lebih dari 2 orang anak atau memiliki tanggungan lainnya (bila Anda memiliki orang tua, saudara, atau teman yang kehidupannya bergantung kepada penghasilan Anda) sebaiknya dana darurat Anda berkisar antara 10x-12x pengeluaran bulanan Anda.
Bagaimana cara menyiapkan dana darurat dalam rencana keuangan keluarga ? 
Simak TIPS berikut ini :
1. Utamakan Kemudahan Akses Dana dan Tingkat Kecepatan Pengambilan Dana
2. Pastikan Bahwa Anda Memilih Instrumen dengan Tingkat Keamanan Tinggi
INGAT : Dalam penyiapan dana darurat, Anda tidak mengharapkan pertumbuhan dari uang Anda. Yang diutamakan adalah tingkat kecepatan pencairan serta kemudahan akses pengambilan dana.
Sumber: portalkeuangan.com
Dimana kita mendapatkan pencairan yang cepat serta kemudahan dalam pengambilan dana?
Biasanya lembaga perbankan menawarakan pencarian dengan berbagai prosedur yang ribet dan membutuhkan waktu yang lama karna harus mengisi formulir ini dan itu.

Berbeda dengan lembaga keungan yang satu ini, prosesnya cepat, fleksibel, serta tidak perlu antri ke bank untuk pencairan dana. Anda tinggal duduk manis berkomunikasi dengan Tim Financial kami.


Apa saja syarat yang dibutuhkan :



Nah..... mudah bukan?

Dimanapun kamu berada, dari Sabang sampai Merauke masih bisa kita proses kecuali untuk area Madura dan Aceh ya. Atau kamu punya rekan atau teman yang bisa direferensikan?
Infokan saja ke tim financial kami, ada fee menarik buat kamu yang bisa mereferensikan nasabah.

Info Lebih Lanjut
atau
Konsultasikan Kebutuhan Kamu
ke Wanita-Wanita Cantik ini
Beby 085862974696


Cita 0895353111461






Senin, 08 Januari 2018

Cara Bijak Memanfaatkan Bonus Akhir Tahun


Akhir tahun menjadi momen yang dinanti-nanti oleh karyawan. Biasanya, dompet  akan  menebal karena mendapatkan bonus akhir tahun. Banyak perusahaan yang membagikan bonus akhir tahun berdasarkan prestasi karyawan maupun kinerja perusahaan.
Banyak orang yang cenderung menggunakan bonus akhir tahun untuk berfoya-foya. Bonus yang didapat setahun sekali ini tak jarang dianggap sebagai uang yang harus dinikmati. Apakah salah? Tentu saja tidak.

Namun, alangkah baiknya apabila Anda menggunakan uang tersebut secara bijak. Selain untuk berfoya-foya, Anda juga perlu mempertimbangkan untuk keperluan finansial lainnya. Berikut adalah  cara bijak memanfaatkan bonus akhir tahun :

1. Sedekah
Sedekah menjadi kunci utama dalam memperpanjang atau melancarkan rejeki. Jangan takut miskin karena sedekah, karena tidak ada sejarahnya orang miskin karena sedekah. Justru dengan berbagi melalui sedekah, rejeki akan dipermudah serta diberkahi. Alokasikan dana akhir tahun kita apakah kepada sedekah anak yatim, panti jompo, sanak saudara
 yang membutuhkan, dsb.

2. Lunasi Hutang
Apakah Anda memiliki utang? Sebelum berfoya-foya, sebaiknya evaluasi terlebih dahulu bagaimana rapor keuangan pribadi. Bila rapor beban utang sudah melebihi 30 persen dari total penghasilan bulanan, sebaiknya prioritaskan bonus akhir tahun untuk membayar utang.
Dengan memanfaatkan bonus akhir tahun untuk melunasi utang, maka dapat membantu mengurangi beban keuangan di masa depan. Jangan sampai berfoya-foya tetapi hutang masih menghantui. Bisa jadi liburan kita bukannya bahagia tetapi malah bertambah beban.

3. Siapkan Dana Darurat
Dana darurat sendiri merupakan dana yang dipersiapkan untuk mengatasi kebutuhan yang sangat mendesak, misalnya tiba-tiba sakit, kecelakaan, dan lain sebagainya. Ketika itu datang, Anda akan mendapatkan bantuan utama dari diri sendiri yang sudah dipersiapkan sebelumnya.
Jumlah dana darurat mempunyai beragam variasi, antara lain 6 kali pengeluaran bulanan, 12 kali pengeluaran bulanan, atau bisa lebih, tergantung dengan kemampuan Anda untuk menyisihkan uang.

4. Investasi 
Jika semua hal tersebut sudah Anda lakukan dan masih ada sisa uang, Anda boleh memikirkan ide untuk berinvestasiDengan begitu, Anda bisa memperoleh manfaat maksimal dari bonus akhir tahun.
Anda bisa memilih salah satu diantara berbagai pilihan investasi seperti reksadana, emas, deposito dan properti.
Pertama adalah reksadana. Tujuan investasi ini adalah mendapatkan imbal hasil jangka panjang. Misalnya, reksadana saham disarankan untuk jangka waktu 5—10 tahun. Sedangkan reksadana campuran dan reksadana pendapatan tetap disarankan untuk jangka waktu 3—5 tahun.
Kedua adalah investasi emas. Logam mulia ini bisa memberi imbal hasil jangka pendek yakni 1—3 tahun.
Ketiga adalah deposito. Jika Anda berniat menggunakan bonus akhir tahun dalam waktu dekat, Anda bisa menempatkannya di deposito. Namun, sebaiknya porsi dana yang ditempatkan di instrumen ini jangan terlalu besar.
Keempat adalah properti. Jika bonus cukup besar dan dapat digunakan membeli sebidang tanah atau hunian, jangan ragu memilih properti.
Selain itu, jika Anda berniat memiliki bisnis sendiri, Anda bisa memanfaatkan bonus akhir tahun untuk modal membangun usaha.
Banyak cara yang dilakukan untuk memaksimalkan bonus akhir tahun. Tidak hanya untuk bersenang-senang, tapi juga bisa memenuhi berbagai kebutuhan finansial Anda. 

5. Memanjakan Diri

Tidak ada salahnya Anda menyisihkan sebagian bonus akhir tahun untuk kesenangan pribadi. Apalagi, godaan belanja akhir tahun sangat tinggi. Berbagai toko offline ataupun online bersaing memberikan diskon besar-besaran. Belum lagi para pebisnis pariwisata yang gencar menggelar promo di masa akhir tahun.
Inilah alasan mengapa Anda ‘wajib’ bersenang-senang di akhir tahun. Dengan cara ini, secara tidak langsung Anda memberikan reward terhadap diri sendiri. 

Banyak cara yang dilakukan untuk memaksimalkan bonus akhir tahun. Tidak hanya untuk bersenang-senang, tapi juga bisa memenuhi berbagai kebutuhan finansial Anda. 

Minggu, 07 Januari 2018

Solusi Kebutuhan Anda: Mengatasi Masalah Keuangan

Solusi Kebutuhan Anda: Mengatasi Masalah Keuangan: Uang merupakan merupakan salah satu faktor paling penting dalam kehidupan. Hal ini perlu menjadi perhatian, khususnya untuk pribadi atau ya...

Hal yang Tidak Dapat Dibeli Dengan Uang

1. Kebahagiaan "Uang tidak bisa membeli kebahagiaan," hal ini sering sekali muncul baik dalam media ataupun literatur. Kebahagi...